PERAWATAN MURAI BATU MABUNG PERTAMA - Ezytips -->

PERAWATAN MURAI BATU MABUNG PERTAMA

 

PERAWATAN MURAI BATU MABUNG PERTAMA

Murai batu mengalami mabung pertama kali pada saat burung berada pada saat transisi dari burung murai batu muda atau trotolan menuju burung kucica dewasa. Murai trorolan akan mengalami lepas bulu bulu lama dan diganti dengan tumbuhnya bulu bulu baru. Hal ini merupakan proses yang alami, dihabitatnya di alam liarpun kucica akan mengalami fase ini. Perlu diperhatikan bahwa saat proses mabung ini metabolisme burung murai batu muda akan mengalami penurunan, maka dari itu sebagai pemilik sangat perlu memperhatikan pola perawatan saat burung berada dalam fase ini.    


Sebagai informasi bagi penghobi yang belum pernah merawat murai batu trorolan yang mengalami mabung, bahwa proses ganti bulu ini akan berlangsung kurang lebih selama 3 bulan. jadi pada saat usia burung 4 bulan, akan mulai terjadi proses pergantian bulu hingga secara sempurna sampai kisaran umur 6-7 bulan. Proses ganti bulu ini akan berlangsung secara bertahap, diawali dari pergantian bulu di bagian kepala, berlanjut ke sisi sayap, dan di bagian akhir fase yaitu proses dorong ekor, hingga masa ganti bulu tuntas sempurna.


Agar proses mabung itu berjalan dengan baik, sehingga nantinya murai batu kualitasnya baik secara fisik maupun mental akan bagus diperlukan perawatan yang tepat. Perlakuan yang pas akan menjadikan murai terhindar dari kerusakan secara fisik dan mental tarung burung itu sendiri, yang dampak baiknya saat selesai masa mabung akan muncul burung murai batu yang fighter dan tentunya gacor. 


Burung kucica hutan sendiri sebenarnya akan mengalami masa mabung beberapa kali, dan secara proses kurang lebih akan sama. hanya saja, untuk masa mabung pertama kali ini, agak sedikit memerlukan perawatan yang berbeda. 


Bagi sobat murai mania, jika sedang memiliki rawatan muraibatu trotolan dan sedang mengalami awal masa mabung sebaiknya membaca tips singkat yang akan kita bagikan dibawah ini:

Hal Hal Yang Harus Dilakukan Pada Murai Trotolan Yang Mabung

Sobat murai batu mania, kita akan langsung mengulas apa saja yang harus kita lakukan terhadap murai batu muda yang mengalamii fase mabung pertama kali, dengan harapan proses mabung itu berjalan baik dan menghasilkan burung yang baik secara kualitas suara dan tampilan fisiknya. 

1. Tempatkan Disangkar Khusus

Menempatkan murai batu mabung disangkar khusus merupakan hal yang penting dilakukan. khusus disini, lebih pada area untuk menempatkan burung tersebut selama mengalami fase ganti bulu. 

 

Hal ini bertujuan untuk membuat kondisi burung merasa aman, nyaman dan bisa memfokuskan diri untuk proses pergantian bulu. di alam liar, murai yang mabung akan bersembunyi, karena merasa kondisi tubuhnya sedang lemah, jadi burung ini akan menghindar dari predator maupun burung sejenis yang bisa menyerangnya. 


Maka kita harus memposisikan psikologis burung mabung seperti sama di alam liar. sendirikan Murai batu agar tidak merasa terganggu dengan kondisi lingkungan sekitar yang bisa memicu stress dan mengganggu proses mabungnya itu sendiri.


2. Sterilkan Dari Murai Batu Lain

karakter burung kucica hutan adalah burung fighter, petarung. Pada kondisi mabung, murai batu yang diletakkan dekat dengan murai batu lain sama saja dengan memaksa burung yang sedang lemah untuk tertantang oleh burung lain, hal ini akan memicu stress karena sebenarnya energi utama burung seharusnya difokuskan pada proses pertumbuhan bulu baru. 

 

Oleh sebab itu, untuk menjaga naluri fighter agar tidak bangkit dan mengganggu proses ganti bulu, letakkan murai batu ditempat yang jauh dari burung sejenis lainnya. dengan begitu burung akan merasa tenang, dan nyaman untuk fokus menyelesaikan masa mabungnya. 

 

 3. Kerondong Sangkar  

Untuk memaksimalkan kondisi lingkungan sebaiknya sangkar diberikan kerodong. Seperti kita singgung tadi, bahwa di habitat aslinya murai yang sedang mabung akan sembunyi. jadi dengan memberikan kerodong sebenarnya mengkondisikan murai dalam tempat yang tersembunyi. Hal ini akan sangat membantu memaksimal proses mabung itu sendiri. 


Pada kondisi kerodong ini, pemasteran bisa sambil dilakukan, dengan catatan perdengarkan masteran suara burung kicauan lainnya, seting dengan suara kecil saja agar murai tidak merasa dalam posisi ditantang oleh burung lain. 

 

4. Support dengan Memandikan dan Penjemuran Murai Batu  

Sobat Murai mania, selama proses mabung awal ini untuk proses memandikan burung sebaiknya dilakukan dengan frekuensi 2 hari sekali. setelah burung dimadikan dilanjutkan dengan penjemuran dengan durai sekitar 10-15 menit. proses mandi dan jemur ini sangat membantu untuk proses tumbuh bulu. karena dengan dimandikan kondisi bulu burung akan bersih dari kutu sehingga pertumbuhannya akan maksimal. 


5. Berikan EF Berupa Makanan dengan Protein Tinggi

Pada masa ganti bulu tentunya murai memerlukan asupan gizi yang tinggi, maka sobat harus memperhatikan komposisi pakan yang bisa mendukung proses pergantian bulu itu secara baik. Untuk pembentukan bulu baru dibutuhkan protein tinggi. kecukupan kebutuhan protein akan menyempurnakan pertumbuhan bulu baru dan panjang ekor akan menjadi maksimal.

Untuk itu Pemberian ekstra fooding mutlak dilakukan. EF harian Yang bisa diberikan semacam makanan tambahan berupa jangkrik, kroto, ulat hongkong, atau belalang. Jika sobat kesulitan mendapat hewan hewan tadi, maka sebagai alternatif bisa diganti dengan memberi voer protein tinggi yang komposisiutamanya dibuat dari bahan serangga.  


6. Tambahkan Vitamin

hal ini tidak mutlak dilakukan namun akansangat bagus efeknya bila diberikan. berikan vitamin dengan mencampurkannya di air minum kurang lebih 2 hari sekali. Vitamin ini sifatnya membatu memaksimalkan fungsi protein tinggi yang sudah diberikan melalui pakan EF. dan juga menjaga metabolisme burung agar bisa fit. dengan kondisi yang Fit maka burung akan bisa melalui proses ganti bulu dengan lancar.  

7. Jaga Kebersihan kandang

Bersihkan kandang setiap hari dari kotoran yang menempel. hal ini akan membuat murai batu merasa nyaman, dan menghindari tumbuhnya jamur atau kutu yang bisa menyerang burung dan mengganggu proses mabungnya.

Demikian artikel Berbagi Tips perawatan  murai batu mabung pertama. sobat bisa ikuti dengan improvisasi yang sesuai dengan kondisi burung sobat semua. semoga mabung burung murai muda sobat bisa berjalan lancar dan menghasilkan murai yang berkualitas.


0 Response to "PERAWATAN MURAI BATU MABUNG PERTAMA"

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel