Perbedaan Murai Jantan dan Betina Lampung, Akurat Dengan Cek 7 Ciri Fisik Ini

 

Perbedaan Murai Jantan dan Betina Lampung,

Perbedaan Murai Jantan dan Betina Lampung, Penghobi kicauan yang aktif digantangan tentu memilih murai batu jantan sebagai gacoan di lomba. Karena keistimewaan Murai batu jantan dari segi mental tarung, variasi isian yang lebih beragam, dan volume suaranya pun lebih lantang. Permasalahannya, bagaimana cara memilih murai jantan, agar tidak keliru dengan murai betina saat membelinya. Jika melihat perbedaan Murai lampung dengan jenis murai lain bisa dengan cara melihat pola ekor murai batu lampung.

 

Agar bisa tepat membeli murai jantan, termasuk jenis murai batu Lampung, yang harus sobat kuasai adalah bagaimana mengenali perbedaan murai jantan dan betina Lampung. Untuk membedakan jenis kelamin murai batu tentu membutuhkan pengalaman dan setidaknya wawasan tentang ciri ciri murai batu lampung jantan, atau murai lampung betina itu sendiri.

 

Bagi penghobi Murai batu kawakan, tentunya soal mengidentifikasi jenis kelamin jantan atau betina burung murai batu sudah sangat mudah. Berbeda halnya dengan sobat penghobi pemula, pastinya melihat burung murai batu lampung akan tampak serupa baik yang berjenis jantan maupun betina.

 

Berangkat dari kebutuhan sobat penghobi pemula mengenai informasi perbedaan murai jantan dan betina lampung, agar saat memilih burung yang akan dipelihara benar benar mendapat burung pejantan. Kali ini ezytips akan membahas tentang hal tersebut.

 

Perbedaan Murai Batu Jantan dan Betina Lampung

Secara umum dalam membedakan jenis kelamin semua jenis murai batu, adalah dengan memperhatikan dari ciri ciri fisik burung tersebut. Akan terdapat perbedaan antara murai batu jenis kelamin jantan dengan betina jika diamati dengan teliti.

 

Perbedaan murai batu jantan dan betina akan lebih mudah diamati jika burung telah dewasa, meski begitu untuk murai batu trotolanpun sudah bisa diketahui perbedaannya. Kali ini kita akan kupas bagai melihat perbedaan jenis kelamin murai batu dewasa dan murai batu trotolan. Dengan begitu sobat kicaumania bisa mendapat gambaran yang jelas, antara sobat yang berniat membeli murai batu lampung dewasa maupun yang berniat mengadopsi murai batu prospek. Adapun perbedaan Murai batu jantan dan Betina Lampung adalah sebagai berikut:

Perbedaan Murai Batu Jantan dan Betina Lampung Dewasa

1. Kepala

Perbedaan murai jantan dan betina Lampung yang pertama ada pada bagian kepala. Umumnya, semua jenis murai  batu  jantan memiliki bentuk kepala yang lebih besar dan datar.

 

Sedangkan Kepala murai batu  betina biasanya ukurannya lebih kecil dan bentuknya bulat. Jika menentukan besar kepala burung dirasa cukup sulit, maka yang bisa menjadi acuan adalah dengan memperhatikan bentuknya.

 

Murai betina bisa ditebak dengan melihat kepala burung yang lebih menonjol dan bulat. Sedangkan, untuk yang jantan apabila bentuk kepalanya terlihat sama namun lebih cenderung datar atau persegi. Katuranggan ini ini juga berlaku dari murai trotolan hingga burung telah dewasa.

 

2. Postur Tubuh

Murai batu jantan memiliki bentuk tubuh yang lebih besar, dan terlihat gagah. Berbeda dengan murai batu betina, jika dibandingkan akan terlihat lebih kecil.

 

3. Sorot Mata & Bulu Sekitarnya

Perbedaan dari ciri fisik berikutnya adalah pada bagian tatapan matanya dan bulu yang terdapat di sekitar mata. Burung Murai jantan memiliki mata yang lebih besar dan sorotan matanya lebih tajam.

 

Sedangkan ciri mata pada Murai betina, ukurannya cenderung lebih kecil dan sorot matanya seperti burung biasa.

 

Namun, jika sobat merasa sulit untuk membedakan sorot mata murai jantan dan betina. Maka tanda yang bisa sobat jadikan petokan adalah  warna bulu pada bagian bawah matanya. Murai batu yang masih berusia 45 hari, bintik-bintik orange pada bagian bawah mata akan terdapat pada murai batu betina. Sedangkan burung jantan akan lebih polos dan tidak tampak bintik-bintiknya.

 

4. Warna Bulu

Untuk perbedaan keempat ada pada bagian warna bulu tubuh burung murai batu secara menyeluruh. Burung Murai jantan warna bulunya lebih legam, gelap namun juga mengkilap.

 

Pada bagian leher burung juga akan terdapat bentuk-bentuk garis legam untuk menandakan bahwa burung tersebut berkelamin jantan. Sedangkan pada sayap dan dadanya, beberapa burung memiliki bintik-bintik berwarna cokelat.

 

Burung betina memiliki warna yang hampir sama dengan burung jantan. Namun, untuk bagian lehernya, warna garis-garisnya biasanya warna abu-abu dan dadanya berwarna putih. Secara keseluruhan, warnanya juga tampak lebih pucat dan kusam jika dibandingkan dengan bulu burung Murai jantan.

 

5. Kaki Murai Batu

Bagian kaki merupakan bagian yang bisa dilihat sebagai perbedaan kelamin jantan dan betina murai batu. Kaki anakan kelamin jantan akan tampak lebih besar dan kekar. Sedangkan pada burung betina, jari-jarinya akan terlihat lebih kecil dan lentik. Untuk panjangnya, terkadang kaki burung Murai jantan bisa lebih pendek dibandingkan dengan kaki betina.

 

6. Bentuk Paruh

Perbedaan selanjutnya ada pada bagian Paruh.  Pada umumnya, burung murai jantan memiliki paruh yang lebih panjang, tebal pada bagian atas dan bawah. Untuk memastikan bagian yang paling menonjol ketebalannya terlihat pada paruh bawah. Untuk mendapatkan gambaran yang jelas, maka perhatikan paruhnya dari samping.  Sedangkan Paruh murai batu betina terlihat lebih kecil dan tipis.

 

6. Ekor

 

Bila mempunyai burung anakan, hingga metode membedakan murai jantan serta betina merupakan dengan memandang ekornya. Burung jantan mempunyai ekor yang lebih rapat serta tertutup. Sebaliknya burung betina umumnya ekornya hendak lebih kerap membuka serta meningkatkan ekornya.

 

Dari segi dimensi, panjang ekor jantan serta betina tidak sangat berbeda jauh. Tetapi metode membedakan murai jantan serta betina merupakan dengan memandang kedua ekornya. Panjang ekor burung betina umumnya sama antara ekor 1 serta 2. Tetapi, buat burung jantan, ekor utamanya umumnya lebih panjang dekat 2 centimeter dari yang dasar.

 

Seperti itu sebagian metode membedakan murai jantan serta betina dengan gampang dari anakan sampai burung berusia. Terdapat banyak metode buat membedakan murai yang jantan serta betina, sehingga para pembeli tidak hendak hadapi kesusahan dalam membedakan tipe kelaminnya.

 

Daftar Perbedaan Fisik  Murai Batu lampung Jantan Dan Betina

Tabel Ini merupakan ringkasan dari ciri di atas yang kami sajikan agar sobat lebih mudah melihat dan membandingkan perbedaan antara murai batu jantan dan murai betina lampung.

Perbedaan	Murai batu Lampung Jantan	Murai batu Lampung Jantan
Kepala	Besar & Cepak/Datar	Kecil & Bulat
Mata	Besar, Melotot Tajam	Kecil, Sorot Mata Biasa
Postur	Besar & Gagah	Lebih Kecil
Warna Bulu	Hitam Legam, Mengkilat	Hitam Kusam
Kaki	Lebih Panjang & Kekar	Lebih Pendek, Lentik
Paruh	panjang, Atas & Bawah Tebal	Lebih Pendek & tipis
Ekor	Lebih Panjang	Lebih Pendek

 

Perbedaan Murai Batu Jantan dan Betina Lampung Trotolan

 

Ciri Murai Jantan Trotolan

• Anakan murai jantan biasanya memiliki lebih banyak bintih coklat gelap di bagian dada dan sayap
• Ukuran tubuh anakan murai jantan lebih besar dan panjang
• Meskipun masih kecil, murai jantan trotol terlihat lebih panjang
• Kepala murai jantan anakan berbentuk lebih besar dan lonjong
• Di bagian leher murai trotol jantan terdapat garis hitam
• Saat diberi makan, murai trotol jantan akan bersuara lebih jelas

2. Ciri Murai Betina Trotolan

• Bagian tubuh murai betina anakan hanya memiliki sedikit bintih coklat gelap pada dada dan sayap
• Ukuran tubuh anakan murai betina lebih kecil dan
• Saat masih anakan, ekor murai betina belum jelas terlihat
• Kepala murai trotol betina lebih kecil jika dibandingkan pejantan
• Murai trotol betina cenderung lebih diam saat diberi makan
  

 

Tips Membedakan Jenis  Kelamin Murai Batu Akurat bagi Pemula

Ciri ciri yang membedakan antara murai batu jantan dan betina lampung sudah kita bahas di atas. Lalu bagaimana agar dalam melakukan pengamatan jenis kelamin murai batu lebih mudah. Kita berikan tipsnya sebagai berikut.

• Pelajari dengan seksama perbedaan yang mendasar antara murai batu jantan dan betina
• Jika sudah memahami, anda fokuskan untuk lebih memahami detail ciri salah satu jenis kelamin saja. Jika yang sobat jadikan patokan adalah ciri jenis kelamin jantan maka jika melihat murai tidak sesuai ciri ciri kriteria tersebut berarti burung tersebut bisa anda skip, karena bisa diduga sebagai murai batu berjenis kelamin betina.
• Jika sudah menemukan salah satu ciri yang menandakan burung yng sobat amati berjenis kelamin jntan, pastikan dengan meneliti ciri ciri selanjutnya, untuk memastikan keakuratannya. Missal sobat melihat bentuk kepalanya sepertinya mengganrkan murai batu jantan, tinggal sobat pastikan lebih detail dengan melihat bagian mata, kaki, warna bulu, ekor, jika burung tersebut sudah bersuara bisa menjadi poin tambahan.

Penutup 

Demikian Pembahasan Tentang Perbedaan Murai Jantan dan Betina Lampung. semoga dengan membaca artikel ini sobat bisa menjadi yakin ketika membeli murai batu lampung jantan, dan tidak perlu lagi takt keliru lagi dengan yang berjenis kelamin betina.

 

Share this post